Bandarlampung (gemamedia)
Disertasi tentang Pengembangan Model Manajemen Pendidikan Kinerja Tenaga Pendidikan pada Madrasah Aliyah Negeri di Provinsi Lampung antarkan Juanda Naim raih predikat Cumlaude pada sidang promosi Doktor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Jumat, 02 Agustus 2024.

Pria yang kini menjabat Kepala biro (Karo) Administrasi Umum, Perencanaan, Keuangan, dan Kepegawaian (AUPKK) UIN Raden Intan Lampung itu mendapat nilai sempurna IPK 4.00. Bahkan, penguji disertasi Juanda Naim sangat takjub dengan disertasi miliknya yang menyisipkan aspek spiritual.

Sidang promosi Doktor yang berlangsung di Ballroom UIN Raden Intan Lampung dikomandoi oleh Prof H Wan Jamaluddin Z MAg PhD yang juga Rektor UIN Raden Intan Lampung, dan beranggotakan Prof Asep Saepudin Jahar MA PhD (Rektor UIN Jakarta), Prof Dr Hj Siti Patimah MPd, Prof Dr H Agus Pahrudin MPd, Dr Hj Meriyati MPd, Dr Hj Heni Noviarita MSi, serta sekretaris Dr M Akmansyah MA.

Juanda Naim sendiri, menjadi Doktor ke-324. Mantan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementrian Agama Provinsi Lampung itu resmi menyandang gelar Doktor pada bidang Manajemen Pendidikan Islam.

BACA :  Pencegahan Covid-19, IIB Darmajaya Keluarkan Edaran Hingga Penyemprotan Desinfektan

Pada paparannya, Juanda menekankan pentingnya peran tenaga pendidikan (tendik) dalam memajukan lembaga pendidikan. Ia menggarisbawahi bahwa selain menjadi tenaga pendidik, tendik juga memegang peranan penting dalam pengembangan dan kemajuan lembaga pendidikan.

Model manajemen kinerja yang dikembangkannya memiliki keunikan tersendiri, yakni dengan memasukkan aspek spiritual. Ia menegaskan, tendik harus bekerja dengan ikhlas, bukan hanya merujuk atau terpaku pada atasan, tetapi bekerja dengan lillah (karena Allah).

Pada penelitiannya, dari 30 orang tenaga pendidikan yang dievaluasi di MAN 1 Bandar Lampung, MAN 1 Lampung Timur, dan MAN 1 Pesawaran, hanya 22 orang yang berkategori bagus.

“Hal ini menunjukkan perlunya pengembangan model manajemen kinerja yang lebih efektif untuk meningkatkan mutu pendidikan di madrasah,” paparnya.

Mahasiswa angkatan pertama tahun 2021 itu memperkenalkan model yang dirancangnya, P4EPP-TTKMS, yang merupakan singkatan dari Perencanaan, Pengorganisasian, Pelaksanaan, Pengawasan, Evaluasi, Perbaikan, Pengembangan – Teoritis, Teknis, Konseptual, Moral, dan Spiritual. Model ini menekankan pentingnya elemen spiritual dalam manajemen kinerja tenaga pendidikan.

Pencapaian dan dedikasi Juanda Naim pada dunia pendidikan ini mendapat apresiasi dari Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof Wan Jamaluddin.

BACA :  Dosen dan Staf IT PTS Terbaik se-Sumbagsel ini Kembangkan Aplikasi DiTES LLDIKTI Wilayah II Palembang

“Kami sangat bangga dan bersyukur atas prestasi yang diraih oleh Pak Juanda. Ini adalah bukti nyata dedikasi beliau dalam bidang pendidikan,” tutur Prof Wan.

Dengan gelar doktor yang baru diraihnya, Juanda Naim diharapkan dapat terus memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan, khususnya di UIN Raden Intan Lampung dan di Indonesia pada umumnya.

Sementara itu, usai menjalani sidang Doktor, Juanda Naim mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama proses studi.

“Saya sangat berterima kasih kepada keluarga, kolega, seluruh pihak yang telah memberikan dukungan penuh selama ini,” ucap Juanda.

Diketahui, Juanda Naim dilantik sebagai Kepala Biro AUPKK UIN Raden Intan Lampung oleh Menteri Agama pada 19 Juli 2024. Sebelumnya Ia pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung dan Kepala Biro di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

 632 total views,  2 views today

Verified by MonsterInsights