BANDARLAMPUNG (GEMAMEDIA.CO) – DPRD Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, mengunjungi DPRD Kota Bandarlampung. Mencari masukan terkait tata cara penganggaran dan Bantuan Keuangan Khusus (BKK). Rombongan diterima anggota Komisi III DPRD Bandarlampung, Dedi Yuginta bersama jajaran, Kamis (11/10).
Ketua rombongan, Komang Charles yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bangli, mengatakan selain untuk mengetahui tatacara penganggaran dana BKK yang bersumber dari pemerintah daerah lainnya, pihaknya juga ingin tukar informasi mengenai proses pelaksanaan hibah kepada kelompok masyarakat, serta upaya peningkatan PAD yang dilakukan Pemerintah Kota Bandarlampung.
 
Menanggapi hal itu, Dedi Yuginta, menjelaskan Pemerintah Kota Bandarlampung sampai saat ini belum menganggarkan BKK kepada pemerintah daerah lainnya. Namun demikian, Pemerintah Kota Bandarlampung banyak membantu pembangunan fisik instansi vertikal tapi dalam bentuk bantuan hibah.
Terkait dengan upaya peningkatan PAD khususnya dari sektor pajak dan retribusi, kata Dedi Yuginta, perlu kesungguhan dari aparatur terkait dengan melakukan pengawasan yang ketat, serta dengan melakukan pembenahan sistem dengan menggunakan IT.
“Bandarlampung saat ini untuk menggenjot sektor pendapatan, telah memasang Tapping Box di setiap rumah makan dan hotel, serta parkir yang dikelola pihak ketiga,” kata Dedi Yuginta.
 

Kunjungan kerja DPRD Kabupaten Bangli itu, juga turut dihadiri oleh pejabat BPKAD Kota Bandarlampung, Desti Marlina selaku Kasubid Pengendalian Anggaran beserta staf. (Adv)

BACA :  Pabung Pesawaran Mayor Cpm Eva Yuniar Kamal SE, Hadiri Penyerahan Sertifikat Hak Atas Tanah Oleh Menteri ATR/KBPN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights